Category: Koleksi

  • 6 Bulan Merdeka

    6 Bulan Merdeka

    Majalah Merdeka edisi 17 Februari 1946 hadir setelah 6 bulan kemerdekaan bangsa Indonesia. Proklamasi Kemerdekaan ini dilarang disiarkan oleh militer Jepang dengan menduduki kantor berita dan badan-badan penyiaran. Akan tetapi para pemuda secara diam-diam menyebarkan melalui surat kabar, poster dan pamflet yang ditempel didinding. Majalah Merdeka ini adalah koleksi Monumen Pers Nasional yang berani menggaungkan…

  • KGPH Hadiwijaya: Putra Raja, sang Budayawan

    KGPH Hadiwijaya: Putra Raja, sang Budayawan

    Di zaman modern seperti sekarang ini banyak generasi muda yang kurang memahami pentingnya nguri-uri budaya Jawa. Berbeda dengan KGPH Hadiwijaya yang semasa hidupnya mengabdikan diri untuk menjaga kelestarian serta membekali generasi setelahnya sebagai pewaris dan penerus budaya leluhurnya. Seperti yang termuat dalam Majalah Relung Pustaka terbitan 7 Juli 1970, Hadiwijaya diceritakan memiliki perawakan besar dan…

  • Mengintip Program Pendidikan dan Pengajaran di Solo-Kootji

    Mengintip Program Pendidikan dan Pengajaran di Solo-Kootji

    Kedatangan Balatentara Dai Nippon di tanah Jawa membawa perubahan besar dalam masyarakat. Salah satu program yang dilakukan pemerintah Dai Nippon yaitu menanamkan semangat bagi para pemuda dan memerhatikan pendidikan maupun pengajaran. Pemerintah Negeri Solo-Kootji pada masa itu percaya bahwa pemudalah yang akan mewujudkan Jawa baru, semangat baru, dan kehidupan baru. Program ini disambut gembira oleh bangsa Indonesia terutama pada masyarakat…

  • 6 BULAN MERDEKA

    6 BULAN MERDEKA

    Majalah Merdeka edisi 17 Februari 1946 hadir setelah 6 bulan kemerdekaan bangsa Indonesia. Proklamasi Kemerdekaan ini dilarang disiarkan oleh militer Jepang dengan menduduki kantor berita dan badan-badan penyiaran. Akan tetapi para pemuda secara diam-diam menyebarkan melalui surat kabar, poster dan pamflet yang ditempel didinding. Majalah Merdeka ini adalah koleksi Monumen Pers Nasional yang berani menggaungkan…

  • ERNA DJAJADININGRAT, Sosok Wanita Pemerhati Korban Perang yang dianugrahi Bintang Gerilya

    ERNA DJAJADININGRAT, Sosok Wanita Pemerhati Korban Perang yang dianugrahi Bintang Gerilya

    Penghargaan biasanya disematkan untuk seseorang yang telah berjasa, baik dalam bentuk bintang, lencana, medali maupun yang lainnya. Indonesia mempunyai bentuk penghargaan yang bisa dikatakan yang paling tertua, karena penghargaan ini merupakan penghargaan yang pertama kali diberikan untuk mereka yang berjasa setelah Indonesia merdeka. Bertepatan dengan hari Pahlawan tanggal 10 November 1949 diadakan upacara penganugrahan Bintang…

  • BARISAN MUSIK TENTARA MASA PENDUDUKAN JEPANG

    BARISAN MUSIK TENTARA MASA PENDUDUKAN JEPANG

    Ketika sedang menonton film atau serial bertema perang, seringkali kita temui scene dimana terdapat sekelompok pasukan pembawa alat musik seperti drum, trompet maupun alat musik lainnya dan membuat suasana perang berubah secara drastis.  Hal tersebut terkadang menimbulkan pertanyaan dalam benak kita, mengapa terdapat alat musik dalam medan perang? dan seperti apa hubungan antara keduanya? Musik dan perang pada…

  • SRIDARNINGSIH: Kepala Desa Wanita Yang Pertama Di Jawa Tengah

    SRIDARNINGSIH: Kepala Desa Wanita Yang Pertama Di Jawa Tengah

    Seorang pemimpin sangat erat kaitannya dengan seorang laki-laki. Oleh karena itu kita jarang menemui pemimpin dari kalangan Wanita. Namun, apa jadinya jika seorang Wanita menjadi seorang pemimpin yaitu kepala desa? Sridaningsih Namanya, surat-surat kabar banyak memuat beritanya, tentang seorang Wanita yang telah terpilih sebagai kepala Desa kelurahan Buloh termasuk dalam Majalah Hidangan Keluarga Edisi 8…

  • TUGAS WANITA DALAM MASYARAKAT

    Wanita adalah salah satu koleksi majalah yang ada di Monumen Pers. Majalah Wanita edisi No.14 bulan Juli 1952 yang terbit tahun ke empat ini banyak membahas mengenai peran wanita. Pada bagian awal terdapat sebuah narasi “Bukan mengedjar kemewahan, dan lupa akan kenjataan”. Dewasa ini masyarakat banyak sekali dimabukkan akan kemajuan dan barang-barang mewah. Semakin tingginya…

  • KOMPAS, 3 Januari 1977: Dikerangkeng karena Gangguan Jiwa

    Perlakuan terhadap Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Indonesia sampai sekarang masih tidak layak dan problematik. Bahkan di beberapa tempat, kadang masih bisa ditemui ODGJ yang dipasung atau dikurung. Seperti nasib Sartini di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah ini. Gadis 17 tahun tersebut diasingkan di sebuah kerangkeng yang terbuat dari bambu. Sartini tinggal bersama abang dan…

  • Koleksi Utama Monpers: Pemancar Radio Kambing

    Koleksi Utama Monpers: Pemancar Radio Kambing

    Bagi yang pernah berkunjung ke Monumen Pers Nasional Surakarta mungkin saja terdapat secercah tanya, apakah koleksi utama dari Museum ini? Dan mengapa ini menjadi koleksi utama? Berikut ulasan tentang sejarah dibalik Koleksi Utama Monpers yang dikenal dengan nama Pemancar Radio Kambing. Sekilas Sejarah Organisasi Pemancar Radio di Surakarta Pada tahun 1925 beliau Mangkoenegoro VII, penggagas…

  • TJAJA HINDIA TAHUN 1913

    TJAJA HINDIA TAHUN 1913

    Tjaja India adalah koleksi Monumen Pers yang terbit pada tahun 1913 di masa pendudukan Belanda. Pada halaman depan diberitakan tentang pentingnya mendirikan Kolonial Institut yang bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan tentang penaklukan jajahan. Lokasi yang cocok dalam pendirian sekolah ini adalah Amsterdam, Ibukota Belanda. Manfaat dari Kolonial Institut dapat memakmurkan rakyat Belanda terutama dalam hal perniagaan…

Message Us on WhatsApp