Surakarta, Senin (07/02/2022) – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional yang jatuh setiap tanggal 9 Februari setiap tahunnya, Monumen Pers Nasional menggelar Workshop Jurnalistik bertema “Wartawan Bisa Apa di Era Digital?” pada Senin, 7 Februari 2022 di empat kota. Acara yang diikuti oleh 1000 peserta ini berlangsung secara bersamaan (daring dan luring) di kota Surakarta (Monumen Pers Nasional), Yogyakarta (Sekolah Vokasi UGM), Jakarta (London School of Public Relations), dan Kendari (IAIN Kendari) mulai pukul 08.30 WIB hingga 16.00 WIB.

Monumen Pers Nasional mengambil tema “Wartawan Bisa Apa di Era Digital?” berangkat dari pesatnya kemajuan teknologi saat ini yang dikenal dengan Revolusi Industri 4.0. Kemajuan teknologi tersebut membuat industri pers harus beradaptasi dengan cepat, kreatif dan pro aktif.

Workshop Jurnalistik “Wartawan Bisa Apa di Era Digital?” ini bermaksud untuk memperkaya wawasan dan keterampilan para mahasiswa dan insan pers terutama kaum muda dalam bidang jurnalistik dan literasi digital.

Workshop ini diisi oleh tokoh-tokoh nasional dan lokal, di antaranya Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong yang memberikan keynote speech tentang disrupsi digital di masa kini. Acara dibuka oleh Walikota Kendari Sulkarnain Kadir dan sambutan oleh Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara Abdurrahman Saleh.

Sejumlah praktisi media juga akan ikut meramaikan sebagai narasumber utama yaitu Pemimpin Redaksi Kompas.com Wisnu Nugroho, Pemimpin Redaksi Liputan 6 SCTV/Indosiar Retno Pinasti, dan Dosen LSPR Institute dan Editor Tempo.co Martha Warta Silaban di sesi pertama. Sedangkan sesi kedua menampilkan narasumber dari Sekolah Vokasi UGM Irfan Rizky Darajat, Dosen UII Yogyakarta Iwan Awaluddin, dan Direktur Bisnis & Konten Solopos Suwarmin.

Simpulan dari diskusi para praktisi tersebut menyatakan bahwa jurnalisme kredibel adalah jurnalisme yang melalui proses riset, observasi dan wawancara. Selama para jurnalis tetap memegang teguh kode etik jurnalistik maka informasi di media arus utama akan senantiasa menjadi rujukan utama bagi masyarakat. 

Workshop jurnalistik merupakan acara rutin yang dilaksanakan oleh Monumen Pers Nasional terutama dalam rangka memperingati hari lahirnya Monumen Pers Nasional yang bersamaan dengan peringatan Hari Pers Nasional. 

Monumen Pers Nasional adalah museum pers yang menyimpan, merawat, dan memamerkan benda-benda bersejarah di bidang pers. Benda-benda bersejarah itu antara lain kamera, radio, dan mesin tik kuno serta 400 ribu edisi koran dan majalah baik kuno hingga sekarang. Monumen Pers Nasional dapat dikunjungi setiap hari mulai pukul 09:00 – 15:00 WIB secara gratis. 

Humas dan Pelayanan Informasi

Monumen Pers Nasional

Jalan Gajah Mada 59 Surakarta

Whatsapp: 0811-250-5959