Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, fhoto bersama  dalam acara pelantikan pengurus PWI Solo, di depan Pasar Triwindu Solo
Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, fhoto bersama dalam acara pelantikan pengurus PWI Solo, di depan Pasar Triwindu Solo

Wali Kota Surakarta,FX Hadi Rudyatmo, memohon agar Kongres Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bisa dilaksanakan di Solo, Jateng, pada tahun 2018. Permohonan itu beliau sampaikan dalam acara pelantikan pengurus baru PWI khusus Solo masa bakti 2016-2021. “Diusahakan Hari Pers Nasional  itu di kota bengawan, tidak ditawari, ini saya yang minta kok,” kata Rudy di depan Pasar Triwindu di kawasan Ngarsopuro, Solo, Jateng, Minggu (5/6/2016) pagi pukul 07.30 WIB “Baru lalu 1 Juni 2016 sudah ditetapkan sebagai hari lahirnya Pancasila, ya nanti  Solo juga ditetapkan sebagai lahirnya Pers nasional,” katanya.

Menurutnya, wacana 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Pers nasional (HPN) itu karena Solo merupakan tempat lahirnya pers nasional. “Contoh PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Red) juga lahir di Solo, Presidennya kan dari Solo, jadi pas dan nyambung terus,” katanya, ia berharap, dengan dilantiknya pengurus baru PWI Khusus Solo bisa memberikan edukasi dan kontribusi dalam pemberitaan, memberikan informasi/pemberitaan yang sehat kepada masyarakat sesuai Deklarasi Pers dengan mengambil tema Pers Sehat, Bangsa Kuat. Perlu diketahui, sejauh ini Hari Pers Nasional diperingati setiap 9 Februari. Namun dasar penetapan tersebut masih menimbulkan polemik karena mengacu pada kelahiran satu organisasi profesi wartawan, yaitu PWI.( Yuliarso )