Solo,19/01. Kepala Monumen Pers Nasional, Suminto Yuliarso didampingi, Supardi, Sie Konservasi Preservasi dan Kuncoro Mahendro Suryo, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ikuti Talk Show di TA TV Solo senin,18/01 pk.14.00-15.00 WIB.
Talkshow dalam rangka menyambut peringatan Hari Pers Nasional 2016 membicarakan tentang rencana kegiatan Hari Pers Nasional yang akan diselenggarakan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTB) pada tanggal 6 – 9 Februari 2016.
Terpilihnya NTB sebagai penyelenggara tak lepas dari kesiapan dari berbagai segi diantaranya infrastruktur, akomodasi, sarana transportasi disamping itu NTB cukup berpengalaman dalam menyelenggarakan berbagai event baik yang berskala nasional maupun internasional.
Penyelenggaraan Hari Pers Nasional di NTB sekaligus merupakan sarana ajang promosi wisata unggulan dan Wisata Halal di NTB senada dengan tema Hari Pers Nasional 2016 “Pers, laut dan Kesejahteraan Daerah” yang mengagendakan beberapa acara antara lain: Gerakan Sadar Wisata, Workshop Wisata Bahari, Lomba Penulisan, Pameran Pers Pariwisata.
Gerakan Sadar Wisata akan dilakukan bersama-sama Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia membersihkan pantai senggigi dengan sapu lidi mengumpulkanya dikantung plastik tujuannya adalah memberi contoh kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan pantai sebagai tempat kunjungan wisata. Lomba Penulisan Pariwisata yang kali ini digagas dengan tema“Kearifan Lokal Bahari sebagai Daya Tarik Pariwisata Indonesia”. Lomba ini diperuntukkan bagi wartawan media cetak, media darling dan blogger dengan tujuan meningkatkan pengenalan pariwisata Indonesia di kalangan wartawan dan blogger, serta menumbuhkan minat dan gairah berwisata di kalangan wartawan dan penulis.
Workshop Wisata Bahari, akan membahas Wisata Unggulan dan Wisata Halal di NTB, diselenggarakan diatas KRI dr. Soeharso tg. 6 Februari 2016 dalam perjalanan Surabaya menuju Mataram yang diikuti oleh Forwapar (Forum Wartawan Pariwisata) dan perwakilan wartawan yang mengikuti HPN 2016 dengan pembicara dari Kementerian Pariwisata, Kepala Dinas Pariwisata setempat dan PWI Pusat. Pelaksanaan Workshop diatas KRI dr. Soeharso ini diharapkan dapat mendorong isu-isu positif tentang kelautan, kemaritiman dalam memperkuat wawasan kebangsaan.
Pada kesempatan tersebut juga disampaikan partisipasi Monumen Pers Nasional khususnya pada acara pameran Hari Pers Nasional di Mataram, disamping itu diinformasikan pula penyelenggaraan pameran secara temporer selama seminggu dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional di Gedung Monumen Pers Nasional Solo. (Supardi, SSos)