Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional Tahun 2015, Monumen Pers Nasional Surakarta menyelenggarakan pameran pers nasional dengan tema ‘Pers Sehat Bangsa Hebat’ yang akan berlangsung tanggal 12 – 16 Februari 2015. Ibu Eny Tiyasni Susana, MM selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta membuka pameran ini secara simbolis pada hari Kamis (12/02) pukul 10.00 WIB. Pembukaan pameran tersebut dihadiri oleh jajaran dinas Pemerintah Kota Surakarta beserta para insan pers Surakarta dan mitra kerja Monumen Pers Nasional. Hadir pula perwakilan dari sekolah-sekolah baik SMP maupun SMA di lingkungan kota Surakarta.
Dalam sambutannya, Ibu Eny mengingatkan kembali akan fungsi utama pers antara lain menyampaikan informasi, mengedukasi masyarakat, sebagai media hiburan serta kontrol sosial. Untuk itu dalam momentum Hari Pers Nasional, pers Indonesia diharapkan semakin aktif dan mendukung kemajuan bangsa. Demikian pula disampaikan oleh Kepala Monumen Pers Nasional Surakarta, Bp Suminto Yuliarso, bahwa pers Indonesia harus menjadi lebih sehat, independen dan sesuai dengan kode etik jurnalistik, demi mewujudkan bangsa yang hebat.
“Melalui pameran peringatan Hari Pers Nasional ini, Monumen Pers Nasional mengajak insan pers beserta masyarakat Surakarta dan sekitarnya untuk kilas balik perjalanan pers nasional di Indonesia”, lanjut pak Yuliarso.
Pameran Hari Pers Nasional yang diselenggarakan Monumen Pers Nasional tahun ini menampilkan koleksi bukti terbit media cetak dari yang tertua seperti Algemen Dagblad van Nederlandsch Indie yang terbit 19 September 1876, hingga koran terbitan baru yaitu Batam Pos tertanggal 19 September 2014. Beberapa majalah kuno yang ditampilkan antara lain Tjaja Hindia, majalah propaganda Jepang Djawa Baroe, dan majalah Merdeka edisi khusus memperingati 6 bulan kemerdekaan Indonesia. Salah satu foto bersejarah juga dipamerkan yaitu foto konggres wartawan pada 9 Februari 1946 di gedung Sociteit Sasana Suka, yang sekarang bernama Monumen Pers Nasional Surakarta. (Arnain DA)
