Mengambil tempat di ruang VIP Monumen Pers Nasional 14/8, panitia menggelar teknikal meeting penyelenggaran pameran dihadiri Museum Ronggo Warsito, Museum Penyiaran, Lokananta dan Monumen Pers Nasional selaku tuan rumah.
Kepala Monumen Pers Nasional Suminto Yuliarso dalam arahannya mengatakan pameran ini rencananya diikuti oleh 9 (sembilan) peserta diantaranya: Museum Ronggo Warsito, Museum Benteng Vredeburg, Museum Penyiaran, Museum Perjuangan Rakyat Bali, Galeri Antara, Dewan Pers, Lokananta, Monumen Pers Nasional dan Radya Pustaka yang terakhir mengundurkan diri karena alasan teknis. Museum Benteng Vredeburg, Museum Perjuangan Rakyat Bali, Galeri Antara dan Dewan Pers menyatakan kesanggupannya walaupun tidak dapat hadir dipertemuan tersebut.
Lebih lanjut beliau menyatakan pameran diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT RI ke 69 imengambil tema : Pers dan Wawasan Kebangsaan berlangsung mulai tanggal 30 Agustus – 2 September. Pada kesempatan tersebut direncanakan akan dilakukan penyerahan koleksi benda pers oleh LKBN Antara kepada Monumen Pers Nasional dan Penandatanganan MOU antara kedua belah pihak.
Selain itu selesai acara pembukaan diselenggarakan acara Sosialisasi Bahaya Narkoba oleh Direktorat PMP Dirjen IKP Kominfo bekerjasama dengan Badan Narkoba Nasional (BNN) yang rencananya akan dihadiri oleh Dirjen IKP.
Pameran Pers dan Wawasan kebangsaan mengambil tempat diseputar Monumen Pers Nasional terbuka untuk umum dan tidak dipungut bayaran dibuka pukul 09.00 – 16.00 Wib setiap hari. (Supardi)