MEDAN (Waspada): Tim Monumen Pers Nasional di Surakarta sebagai Unit Pelaksana Teknis yang bertanggung jawab kepada Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI melakukan survei serta pengumpulan koleksi benda-benda pers bersejarah di Harian Waspada Jln. Letjen Suprapto No.1 Medan, Selasa (14/2). Rombongan Monumen Pers Nasional Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ini terdiri dari Kasubag Tata Usaha Titik Sri Maryati, BSc; Staf Konservasi Preservasi Supardi, S.Sos; Staf Pelayanan Informasi SlametWidodo dan Staf Konservasi Preservasi Eti Kurniasih, SS.
Rombongan diterima pimpinan Harian Waspada diwakili Humas dan Promosi AidiYursal di ruang rapat redaksi. Supardi menjelaskan, Monumen Pers Nasional akan menjadi pusat studi/rujukan pers berbasis teknologi informasi. Karenanya, tim Monumen Pers Nasional melakukan survei/pemetaan serta mengumpulkan koleksi benda benda pers bersejarah di seluruh Indonesia, termasuk di Sumatera Utara dengan mengunjungi Harian Waspada dan Perpustakaan Daerah Sumut. “Kita melakukan pemetaan media cetak yang terbit di Indonesia.
Kali ini kita berkunjung ke Harian Waspada Medan, sebuah media yang memiliki sejarah panjang. Media cetak tersebut akan didokumentasi kan di Monumen Pers Nasional Surakarta dan akan digunakan sebagai referensi bagi mahasiswa-mahasiswa untuk mencari data, skripsi dan masyarakat umum yang ingin tahu koran di daerah Sumut,” ujarnya. Sementara itu, Humas dan Promosi Harian Waspada Aidi Yursal menyambut baik kedatangan tim Monumen Pers Nasional yang melakukan survei dan pengumpulan koleksi benda-benda pers bersejarah. Pada kesempatan itu, Aidi Yursal memperlihatkan koran Waspada edisi pertama pada 11 Januari1947danbeberapa koleksi foto bersejarah lainnya. Dalam kunjungan tersebut, rombongan tim Monumen Pers Nasional juga menyempatkan diri mengunjungi Perpustakaan Harian Waspada yang menyimpan berbagai buku-buku pers dan koleksi kumpulan koran setiap edisinya. (m41)
Sumber: Harian Waspada Tanggal 15 Februari 2012
