Indonesia Menuju Masyarakat Bebas Ketertinggalan Teknologi

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI saat ini masih terus berupaya dalam mengentaskan masyarakat Indonesia dari ketertinggalan teknologi. Beberapa di antaranya dengan meluncurkan program Desa Pinter (Desa Punya Internet), sarana mobil MCAP (Mobile Community Access Point), dan bantuan Media Center. Demikian diungkapkan Dr. Kalamullah Ramli dalam kegiatan Seminar Jurnalisme Warga di Hotel Pangeran Beach Padang, Kamis (16/05).

Bertindak sebagai narasumber, Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Teknologi yang akrab disapa Pak Mulli ini menjelaskan tentang perkembangan ICT di Indonesia yang sudah berkembang pesat. Persebaran broadband service di Pulau Jawa sudah mencapai 56,5% kemudian di Sumatera dan Kalimantan masing-masing 25% dan 12,5% sedangkan terendah yaitu di Papua yang masih sebesar 5%.

Dengan berkembangnya peta ICT di Indonesia tersebut semakin membuka peluang bagi peningkatan penggunaan teknologi internet masyarakat Indonesia. Masyarakat yang makin melek internet ini mendukung program pemerintah dalam mewujudkan masyarakat informasi Indonesia yang bebas ketertinggalan teknologi.

Gambar Peta Persebaran ICT di Indonesia
Gambar Peta Persebaran ICT di Indonesia

Dalam seminar tersebut, fenomena jurnalisme warga di era penggunaan teknologi internet dibahas bersama pakar dari akademis dan praktisi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Dua orang narasumber lainnya antara lain Drs. Jufri dari Dewan Kehormatan PWI Sumatera Barat dan Muhammad Adri, S.Pd, MT, staf pengajar Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Seminar ini terselenggara hasil kerja sama Monumen Pers Nasional Surakarta dan Magister Chief Information Officer (CIO) Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. (Arnain Dian Agustin)

Message Us on WhatsApp