Kamis (13/9/2012), Monumen Pers Nasional menerima kunjungan berturut-turut dari siswa siswi PAUD Terpadu Fahimna dan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Magistra Utama.
Kunjungan siswa siswi PAUD Terpadu Fahimna yang tiba lebih dulu diikuti oleh 60 anak-anak serta 9 orang pembimbing atau pengajar. Kedatangan anak-anak yang berusia sekitar 3-4 tahun tersebut diterima di Gedung Induk yang saat itu kebetulan sedang digelar Pameran Ekspose Media Peran Pers Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa . Dengan didampingi para pengajarnya, anak-anak tersebut diberi penjelasan mengenai Monumen Pers Nasional sekaligus diberi pengarahan tentang kegiatan yang akan dilakukan di Monumen Pers Nasional secara sederhana mengingat usia anak yang masih balita .
Menurut salah satu pengajar, Aufa, kunjungan ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap bulan. Kegiatan outing class ini mengajak para siswanya belajar di luar kelas dengan mengunjungi beberapa tempat di Kota Solo. Tempat-tempat yang dikunjungi adalah tempat yang dapat memberikan pendidikan dan pengetahuan pada anak-anak misalnya museum dan bangunan bersejarah.
Diharapkan anak-anak mendapatkan pengetahuan sekaligus bertamasya karena pembelajaran tidak hanya didapatkan di dalam kelas. Aufa mencontohkan kunjungan ke Monumen Pers Nasional dapat memberikan pengetahuan pada anak-anak tentang benda-benda pers seperti koran dan mesin ketik yang dipakai jaman dahulu. Menurutnya anak-anak usia dini lebih mudah belajar dan menyerap pengetahuan melalui observasi secara langsung.
Sementara itu, sekitar 50 siswa siswi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Magistra Utama mengikuti kunjungan ke Monumen Pers Nasional dalam rangka pembelajaran di luar kelas. Kegiatan ini dilakukan dua kali dalam sebulan. Kunjungan ke Monumen Pers Nasional diikuti oleh siswa jurusan Desain dan Teknisi.
Di Monumen Pers Nasional, selain belajar tentang sejarah dan melihat koleksi benda pers bersejarah, mereka juga diberi penjelasan mengenai standar kerja dan kinerja pegawai. Dijelaskan bahwa sebagai lembaga yang berada di bawah Kementerian Komunikasi dan Informatika , para pegawai di Monumen Pers Nasional mempunyai standar kerja dan kinerja yang telah ditetapkan. Selain itu sebagai lembaga pelayanan masyarakat, Monumen Pers Nasional juga mempunyai target yang harus dicapai sehingga mampu memacu kinerja dari para pegawainya.
Penanggung Jawab Jurusan Desain yang turut mendampingi peserta, Yusuf mengatakan kunjungan ini diharapkan dapat memberi bekal pengetahuan pada siswa untuk menghadapi dunia kerja. “Karena Magistra Utama adalah lembaga pendidikan dan pelatihan kandidat karyawan perusahaan program satu tahun yang berusaha mencetak lulusan siap kerja maka sangatlah penting untuk melakukan kegiatan pembelajaran langsung ke instansi atau perusahaan,” ujarnya.. ( Arnain Dian Agustin )