Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-02-26
Halaman: 16

Konten


4cm HALAMAN IV Sakit reaksi kontriksi dan dilatasi yang wajar tanpa menimbul- kan nyeri kepala, sedangkan pada penderita migren, reaksi yang berlebihan terjadi keluh- an sakit kepala. Pada wanita migren lebih banyak ditemu- kan daripada pria dengan per- bandingan 3: 2. Mengapa de- mikian masih belum berhasil diungkapkan. Salah satu faktor ialah adanya siklus hormonal pada wanita, karena migren ju- ga diduga berhubungan de- ngan proses perubahan bahan biokimiawi. Penderita biasa- nya mengungkapkan keluhan- nya sebagai sakit kepala sesisi, kadang-kadang seluruh kepala dirasakan sebagai nyeri yang berdenyut-denyut, menusuk- nusuk, rasa kepala sebagai mau pecah dan sebagainya. Sa- kit kepala timbul secara tiba- tiba, paroksismal, berlangsung Mengatasi (Sambungan III) penyakit kembung: Sapi susah bernapas sapi tidak mau ma- kan dan tampaknya sangat le- su. Perutnya kembung teruta- ma sisi kiri menonjol secara nyata. Kulit pada bagian yang membesar menjadi sangat ken- cang dan bila dipukul bunyinya seperti gendang. Bila bergerak kelihatannya sangat lemah, de- nyut nadinya menjadi cepat dan suhu badannya turun. Pengobatan penyakit kem- bung perut adalah: 1. Urutlah sisi kiri dan kanan perut dari muka ke belakang selama 15-20 menit. Usaha- kan sapi dalam keadaan berdi- ri. Jika bisa berjalan usahakan dijalankan ke jalan yang menu- run, dengan maksud untuk me- rangsang keluarnya air liur, se- hingga gas dapat keluar sedikit demi sedikit. 2. Jika ternak berada dalam keadaan kritis, masukkan se- lang karet (diameter 1-2 cm) lewat kerongkongan kedalam sampai memasuki lambung. Tiuplah selang dan tunggu se- bentar gas akan segera keluar. 3. Untuk gas yang berbuih, tuangkan atau pompakan 100 200 ml minyak nabati (1 - 1,5 cangkir), pakailah selang perut tersebut. (Sambungan Hal II) untuk beberapa saat, umum- nya beberapa jam, tetapi ka- dang menetap sampai sehari atau beberapa hari. Nyeri ke- Pada kasus tumor otak sebe-- lum operasi dilakukan terlebih dahulu dilakukan pengobatan terhadap edema otak dengan kortikosteroid seperti deksa- pala yang paroksismal periodik metason, metilprednisolon, ini disertai atau didahului oleh prednison. Dehydrating agent gejala penyerta berupa gejala seperti mannitol, urea, glise- gastrointestinal, penglihatan rol, diuretika dan juga dengan atau gejala neurologis lain. Ge- jala gastrointestinal berupa ra- sa mual sampai muntah, ka- dang-kadang saja ada yang di- sertai diare. Gejala visual ber- upa penglihatan berkunang- kunang, seperti melihat kem- bang api, bulatan-bulatan ter- ang yang mulai kecil melebar sampai pada gejala "fortification" berupa gambar- an benteng yang tampak dari barbiturat. Obat-obat simpto- matik seperti analgetik dapat pula mengurangi rasa nyeri. Petidin dan morfin hanya di- berikan pada kasus-kasus yang tak dapat tertolong untuk mengurangi penderitaan pa- sien. atas. Faktor presipitasi yang sering mencetuskan serangan nyeri dianggap oleh penderita seba- gai penyebabnya mensis, kele- lahan fisik dan mental, terlam- bat makan, makanan tertentu, udara panas atau dingin me- rupakan beberapa contoh dari sekian banyak faktor pencetus migren. Pengobatan Bali Postyas AWIG-AWIG- Bupati Badung Pande Made Latra meresmikan awig-awig Desa Adat Dukuh Moncos dengan ditandai penanda- tanganan prasasti. Bupati Pengobatan migren terdiri dari dua cara: akut dan pre- ventif. Pengobatan akut ialah pemberian obat hanya pada saat timbul serangan sakit ke- pala. Obat pilihan untuk terapi simptomatis yaitu ergotamin tartrat 1 mg. yang dikombinasi- kan dengan kafein 100 mg. Pa- sien dianjurkan segera minum obat pada saat serangan dua tablet dan dapat diulang 30 me- nit kemudian bila perlu. Pada migren dengan muntah- muntah perlu perawatan kare- na biasanya juga terjadi (Sambungan Hal I) kesejahteraan lahir bathin. Sebelum bupati menyampai- Bupati Badung dalam sam- persembahyangan bersama yang dipimpin Ida Pedanda Gria Kutri dan pada akhir aca- ra, Bupati menyampaikan da- na punia sebesar Rp 200.000,00. Ketua DPRD Ba- butannya mengatakan, adanya kan sambutan, dilangsungkan peningkatan kesejahteraan ke- hidupan masyarakat, itu me- nandakan pembangunan ber- hasil. Keberhasilan pemba- ngunan pada bidang materiil harus diimbangi dengan pem- bangunan pada bidang mental spiritual. Di samping itu Bupa- ti minta seiring dengan melaju- nya pembangunan tersebut, agama, adat serta kebudayaan memegang peranan yang pen- ting. Oleh karena itu kesemua- nya harus berjalan seiring demi dung sebesar Rp 75.000,00 dan dari Nyoman Danu yang me- wakili DPD Golkar kecamatan 50.000,00 yang kesemuanya itu Mengwi menyumbang Rp diterima Ketua Panitia Pemba- ngunan I Wayan Rudeg. (B. Yasa). NAH, NANAK.. SEKARANG KEMBALI- LAH KALIAN KE ISTANA/ PELIHARA- LAH SANG WATUGUNUNG SEBAIK-BAIKNYA TOEPASTIAN BEBERAPA TAHUN KEMUDIAN SANG WATUGUNUNG TUMBUH MENJADI ANAK YANG NAKAL, TAPI AMAT CERDAS DAN KUAT ! Bali Post/SK AKAL BUDI- budinyalah manusia itu mam- Dengan akal pu menundukkan rintangan. Sebagaimana halnya 3 orang petani di Desa Sudimara - Ta- banan. Guna merampungkan pekerjaan walaupun tak ada sa pi, merekapun tak segan-segan berperan sebagai "sapi" untuk menghela lampit. Sementara si anak memegang lampitnya. gangguan keseimbangan elek- trolit dan cairan. Pengobatan preventif diberikan dengan tujuan mengurangi atau meng- hilangkan serangan-serangan berikutnya dan hanya diber- ikan pada penderita dengan se- rangan frekwen yaitu lebih dari dua kali sebulan. Obat-obat yang telah dicoba bermanfaat untuk pengobatan preventif terhadap migren yaitu propra- nolol, nadolol, diltiazem, ami- triptilin, flunarizin, pizotifen. Usaha yang paling baik ada- lah pencegahan dari pada ter- serang penyakit tersebut. Dan apabila bagi ternak sapi yang terserang penyakit kembung usahakan dipisahkan dengan ternak lainnya yg sehat untuk mencegah penularan. (DNI). SANG WATUGUNUNG Selain itu penderita dianjurkan untuk menghindari faktor pen- cetus. Modal sial memberikan bantuan ke- pada anggota yang pensiun, kawin dan yang meninggal. Se- mentara Made Rejaya utusan Kandep Koperasi Kabupaten Badung menilai bahwa KPN Sedana Werdhi perlu mengem- bangkan volume usahanya. Menurut dia tidak dibenarkan adanya modal beku terlalu ba- nyak. Hal ini akan menimbul- kan tanggapan yang bukan bukan dari anggota. Menurut Made Rejaya keberhasilan suatu koperasi bukan karena keuntungan yang besar. Tapi memanfaatkan saldo itu, me- ningkatkan tarap hidup anggo- ta serta mendorong anggota agar bisa mencapai keluarga rasakan kegunaan koperasi itu sejahtra bahagia dan dapat me- sendiri. Oleh karena itu Kan- dep Koperasi Badung meng- Gambar GUS MARTIN DALAM SEKEJAP SANG HYANG PADMA YONI TELAH LENYAP KEMBALI KE ANGKASA! KINI DEWI SANJI WARTYA, DEWI SINTA KASIH, DAN ABDI-ABDI ISTANA MEMANG MESTI KEMBALI KE ISTANA MEREKA MEM- BATALKAN RENCANA MENJENGUK SANG RAJA KULAGIRI DI PER- TAPAANNYA ! LAHIRNYA SANG WATU- GUNUNG RUPANYA ME- MAKSA MEREKA UNTUK LEBIH MEMUSATKAN PERHATIAN DI ISTANA! autom Bali Post Kebun TON Gr (Sambungan Hal II) AG cap dengan gaji Rp 65.000. Di- tambah hasil lainnya, pengha- silannya berjumlah sebulan Rp desa mereka yang baru terse- 135.000. Mereka menyatakan alang-alang yang selama ini memenuhi sekeliling desa bisa bermanfaat jadi kebun. but. "Kami senang karena desa kami jadi ramai", ujar Subli seorang pemuda dari salah satu desa itu. Madjidin (65) dari Ba- nyumas dengan tujuh anak se- belumnya pedagang kecil- kecilan berpenghasilan Rp 150.000 sebulan. Sedang Ibra- him guru Pesantren yang diser- tai istri dan tiga anak sebelum- nya berpenghasilan Rp 125.000 sebulan. Ketiganya menyatakan mau pindah, karena merasa tiada harapan masa depan yang baik di tempat lama. Mereka yakin di tempat baru bisa hidup lebih baik, walaupun diakui harus dengan bekerja keras. Masyarakat setempat di ke- tiga desa itu pun tidak kurang senangnya menerima anggota (Sambungan Hal I) 19 klasifikasikan KPN Sedana Werdhi baru mencapai kelas dua (kls B) dengan nilai 75. Harapan kita semoga KPN Se- dana Werdhi sebagai tumpuan harapan anggota di masa men- datang lebih dapat dirasakan anggota, apalagi diturunkan suku bunga mulai 1 Maret 1989 dari tiga persen menjadi 2,5 persen menurun. Sebaliknya anggota dituntut memanfaat- kan koperasi ini untuk mampu meningkatkan diri. (Jara Atmaja) Tenun (Sambungan Hal I) ini tentu hendaknya dapat di- kan. Beberapa langkah telah pertahankan atau ditingkat- diambil pihak Departemen Perindustrian untuk memban- tu para pengerajin di dalam menunjang usaha tenun cag- cagnya. Pembinaan demi pem- binaan telah dilakukan dari de- sa ke desa. Demikian juga de- ngan pengadaan bahan baku- nya seperti benang dan alat pe- warna juga telah dibantu pihak Departemen Perindustrian. Membuka sudkan untuk mereka tetap mencintai pekerjaan sebagai petani dan tahu cara mengelola uang hasil tani. Permintaan Menmuda Per- tanian untuk mengembangkan industri penunjang maupun pengolahan hasil panen di pe- desaan tadi kiranya merupa- kan jawaban. Akan tetapi bagi Sumarjan yang sudah jadi kon- tak tani andalan di daerahnya masih memerlukan kejelasan. Pemerintah dalam kesem- patan lain juga memberi ke- sempatan kepada masyarakat pemilik modal untuk membu- ka lembaga keuangan di pe- desaan dengan pemberian fasi- litas yang dipermudah untuk mendirikan bank pedesaan. Selain itu pemerintah mela- lui Menteri Koperasi Bustanil Arifin, SH bersama Menteri Sementara itu Kasim (64) yang secara spontan me- nyerahkan kebun kopinya se- luas setengah hektar untuk proyek transmigrasi swakarsa sisipan tersebut mengatakan "saya ikhlas karena selama ini kebun itu tak terurus. Daripa- da jadi sarang kaput (maksud- nya: babi) lebih baik ditunggu katanya menam- orang", bahkan. "Ini cermin penerapan Pancasila dengan mengutama- kan rasa persatuan dan kesatu- an bangsa", kata Bupati Musi Rawas Syueb Tamat. (Ant). Sembilan 102. bernur. Berkaitan dengan penghi- jauan itu, tak dapat dipisahkan dengan pembangunan nasio- nal. Sebagaimana diungkap- kan oleh Menpora. Namun pembangunan yang kini tengah dilakukan oleh Bangsa Indone- sia, adalah pembangunan yang berwawasan. Yang maksudnya melaksanakan pembangunan tanpa merusak alam lingkung- an. Justru saling menunjang. Dengan terarahnya pemba- ngunan itu, akan terjalinlah keserasian lingkungan hidup, antar manusia dengan manu- sia, antar manusia dengan alam lingkungan dan antar manusia dengan Tuhannya. Tercipta- nya keserasian hidup ini, eko- sistempun akan dapat berjalan secara alamiah, demikian Menteri. Menpora juga ingatkan, un- tuk bisa menjadi bangsa yang kuat, itu hanya akan bisa mela- lui pembangunan dan kerja ke- ras. Sembari memberi contoh Kakandepor Perindustrian bagaimana bangsa Jepang, Jembrana Thomas Sutrisno Amerika, Inggeris, Prancis, Jerbar dll. Itulah beberapa mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan bahan baku, ia te- contoh bangsa-bangsa yang lah membantu para pengerajin mau kerja keras dan menjadi- dengan menghubungkannya lah ia bangsa yang kuat. Maka kepada beberapa mitra yang itu, kita harus bisa menjadikan hari ini lebih baik dari hari ke- ada di Kabupaten Gianyar. Ja- di kalau sebelumnya masalah bahan baku benang dan pewar- na merupakan kendala, kini se- galanya telah dapat dipenuhi. daknya para pengerajin jangan hanya bisa menenun saja, teta- pi untuk kelangsungan hidup para pengerajin juga harus me- mikirkan pasar. Secara kuali- tas kain hasil tenunancag-cag pengerajin Jembrana tidak ka- lah mutunya dengan yang ber- asal dari daerah lain. (DS. Putra) Untuk menghadapi per- saingan pasar yang semakin ke- ras, Thomas Sutrisno mengim- bau segenap pengerajin tenun cag-cag untuk ikut mempelaja- ri perkembangan pasar dan manajemen pemasaran. Hen- Taruna lita IV produksi ikan dari tahun ke tahun mengalami pening- katan rata-rata 19,34%. Tahun 1984 hasilnya 18 ton, namun dalam tahun 1988 lalu menjadi 31,5 ton. Peningkatan itu dise- babkan mulai dilakukan moto- risasi serta peningkatan alat bantu seperti rumpon yang di- pasang di sebelah utara pantai. Menghilangkan Jenis ikan yang berhasil ditang- kap yaitu ikan tuna, cakalang, tongkol, lemuru, teri, ikan ter- bang, gonggak dan berbagai je- nis ikan karang. (Sambungan Hal I) Kakancabdis Perikanan Bu- leleng itu juga mengatakan, kelompok nelayan Taruna Sa- mudra pernah menerima bantuan dari Kantor BKKBN Buleleng, karena berhasil da- lam pelaksanaan KB. (P. Mangku) gelombang Samudra Hindia. Yang tinggal hanya namanya saja. Namun syukurlah, itu tak Usaha nelayan-nelayan ter- terjadi. Cetusan hati seluruh sebut cukup kompleks. Karena Umat tidak menghendaki hal selain memburu ikan setiap ha- itu terjadi. Pemerintah turun ri, mereka juga mengusahakan tangan. Sumbangan terus da- koperasi simpan pinjam. Mo- tang untuk menyelamatkan dal koperasinya tahun 1983/ "mutiara" satu-satunya di du- 1984 Rp 900 ribu, dan dalam nia ini. Ratusan juta rupiah te- tahun 1987/1988 meningkat lah ditanam. Dan selamatlah menjadi Rp 1.558.000,00. Para Pura Luhur Tanah Lot. Ia ha- nelayan juga menjual jasa dir dengan wajah ayunya. Dan snorkling kepada para wisata- ia memang cantik. Secantik wan. Ada lagi yang membuka "makna" yang terkandung di perbengkelan untuk motor dalamnya. Ia nampak tegar, tempel, dan ada pula mengelo- berseri dan indah. "Ibaratnya, la bantuan rumpon. Kegiatan- bunga layu. Kini segar kegiatan sosial lainnya tidak di- kembali", sebait lagu lama abaikan begitu saja, seperti mengingatkan. bergotong-royong menata ling- kungan, karena daerahnya sa- ngat berdekatan dengan dae- rah wisata. Mereka juga men- dirikan tempat pertemuan dan tempat persembahyangan, se- bagai perwujudan mencapai musyawarah dan mufakat dan bakti kepada Ida Sang Hyang Prama Kawi (Tri Hita Ka- rana). (Sambungan III) Pertanian Ir. Wardoyo meng- umandangkan pendirian KUD di semua desa yang jumlahnya ada 63.000 lebih di seluruh In- donesia. Kalau Menteri Per- tanian meminta dalam Pelita V sudah berdiri 2000 KUD man- diri, maka Menteri Bustanil meminta segera tiap desa me- miliki KUD yang merupakan lembaga ekonomi pedesaan. Ia menekankan agar dengan 2000 KUD itu yang masuk menjadi anggota lebih kurang 25.000 KK. Kedua lembaga yang akan bergerak di pedesaan ini kira- nya akan merupakan saran buat dibangunnya usaha indus- tri pedesaan. Petani yang mempunyai usaha industri di desanya akan bisa memperoleh fasilitas pinjaman modal tidak usah pergi jauh ke kota. Begitu pula petani yang telah mampu mengolah hasil panen menjadi barang setengah jadi dapat me- nyalurkannya lewat koperasi. Persoalannya kini tinggal memilih dari mana harus dimu- lai pembukaan industri itu, apakah model industri per- umahan atau model usaha yang dipelopori sebagai anak usaha koperasi yang dimiliki ang- gotanya secara bersama. Begi- tu pula pemilihan jenis industri juga sangat menentukan ke- berhasilan usaha, sebab setiap daerah memiliki potensi yang berbeda, sebagai contoh dae- rah A memiliki tanah liat yang cocok untuk industri genteng, sedang di daerah B tentu akan berbeda potensinya. Begitu pula daerah A memi- liki potensi produksi palawija jagung dan kedelai yang bisa diolah menjai tepung untuk makanan ternak dapat didiri- kan pabrik pengolahan tepung. (DNI). (Sambungan Hal I) marin. Hari esok harus lebih baik dari hari ini. Dan demiki- an seterusnya. ma- Menpora juga memuji cara kerja yang diterapkan oleh Un- diknas dengan tindakan nyata untuk menyukseskan pemba- ngunan. Sementara syarakat desa merasa sangat terkesima dibuatnya. Apalagi pengabdian kepada syarakat itu sebagai salah satu unsur dari Tri Dharma Per- guruan Tinggi dipusatkan da- lam satu wilayah. Manfaatnya akan dapat dirasakan, di mana pembangunan di desa bersang- ma- (Sambungan Hal I) Pak Wirya katakan, tentang kehadiran tetrapod-tetrapod itu. Tak terhindari kekontras- an akan terjadi dan sangat mengganggu. Tapi bila tanpa itu, pekerjaan penyelamatan akan mubazir. MINGGU, 26 FEBRUARI 1989 Bali Post/SK BIBIT MANGGA - Mengawali penanaman 9.000 bibit mangga dan buluan sumbangan Undiknas Denpasar, kepada Kecamatan Kediri, Menpora Ir. Akbar Tanjung, menanam bibit mangga di halaman depan Knt. Kades Beraban. Dalam perbaikan tahap ke 3 ini, telah dimasukkan dalam rencana untuk menghapus kes- an itu. Caranya adalah meng- ecor dengan beton. Pengecor- an akan dilakukan sedemikian rupa, sehingga menyerupai ba- tu karang dengan ketinggian yang memadai. Dengan cara ini, pandangan yang sangat mengganggu itu bisa dihapus. Pura Luhur Tanah Lot bukan lagi dikitari oleh "benda asing", melainkan oleh batu-batu ka- Memang, dalam merehab itu rang yang saling mendukung. banyak tantangan yang dihada- Batu karang-batu karang buat- pi. Menurut Pimpro. Ir. I Way- an ini selain memperindah, ju- an Wirya selain dana, juga un- ga sekaligus berfungsi sebagai tuk memadukan antara teknik pemecah ombak. Dana yang dengan alam. Ini harus dikerja- dibutuhkan untuk itu diper- kan secara hati-hati, hingga bi- kirakan sebesar Rp 400 juta. sa saling menunjang. Sebab ba- Biutifikasi (memperindah) Ta- gaimana pun juga, manusia ti- nah Lot, tidak sampai di situ dak akan mampu menyamai saja. Jangkauannya masih ciptaan alam. Sebagai contoh jauh. Dalam tahap sekarang Bali Post/Dsp menikmati madu lebah murni langsung dari sarangnya. MADU LEBAH - Gubernur Bali Ida Bagus Oka tengah Ambyar (Sambungan Hal I) Meski sebagian besar pendu- duk Ambyar Sari mengatakan beternak lebah madu sebagai pekerjaan sambilan, tetapi ha- sil yang didapatkan dari beter- nak lebah madu ini juga tidak kalah jumlahnya dibandingkan dengan penghasilan berkebun. Karena sekali panen seorang kutan bisa berjalan terus seca- ra berkesinambungan, setidak- tidaknya dalam satu pelita. De- ngan menerapkan cara ini, akan memudahkan melakukan evaluasi, berhasil tidaknya program tersebut. Masyarakat juga menilai, program yang di- jadikan landasan oleh Undi- knas itu, merupakan suatu ter- obosan patut dipuji dan diacu- ngi jempol. Pertemuan santai dan akrab di wantilan desa setempat, se- lain dipenuhi oleh masyarakat setempat dan mahasiswa jeket "coklat kuning", juga Guber- nur Bali. Ketua DPRD Bali, Bupati Tabanan serta unda- ngan lain. (S. Kamadjaya). petani ternak lebah madu da- pat menghasilkan uang tidak kurang dari Rp 30.000,00. Me- reka melaksanakan panen se- tiap bulan Purnama. Wartono yang juga merupa- kan peternak lebah madu mengatakan, dari beternak le- bah madu dia mampu menghi- dupi keluarganya. Bahkan se- karang dia sudah mampu me- nyisihkan uangnya untuk me- nabung. Tentang perkembang- an ternak lebah madu, Warto- no mengatakan dia sangat ya- kin kalau prospeknya sangat cerah. Karena sekarang ba- nyak bapak-bapak yang keran- jingan lebah madu untuk obat kuat. Sedangkan untuk pema- saran, Wartono mengatakan, selama ini produksi lebah madunya masih dipasarkan da- ri rumah saja. Artinya para pe- minatlah yang datang ke ru- mahnya untuk membeli madu. Meskipun beternak lebah madu merupakan pekerjaan sambilan bagi sebagian ma- syarakat Ambyar Sari, tetapi imbauan Gubernur Oka dalam kunjungan kerjanya ke Kabu- paten Jembrana memang harus mendapatkan perhatian serta penanganan yang serius dari pihak yang berwenang. (DS. Putra) HUT - (Sambungan Hal I) suatu walau banyak di antaranya yang sarjana hendaknya ja- ngan takabur karena kesar- janaan tidak menjamin keber- hasilan organisasi. "Harus ada keselarasan guna mencapai tujuan yang telah digariskan," demikian Drs. I Gede Kasna selaku Ketua STT yang lama. Ketua STT Waringin Agung yang baru Drs. I Komang Rupa menyampaikan bahwa regene- rasi merupakan suatu tanda ke- pemimpinan yang besar dan berjanji akan melanjutkan program yang sudah ada de- ngan skala prioritas di samping selalu minta bimbingan kepada pengurus lama maupun terha- dap pembina STT di Banjar ini. Susunan pengurus periode 1989-1992 itu adalah Ketua Umum Drs. I Km. Rupa, Drs. I Komang Subadra dan I Way- an Rijek (Ketua I dan II), I Md. Sujana dan I Made Arma- na (Sekretaris I dan II), I Made Rupadana dan I Made Jana (Bendahara I dan II), serta di- lengkapi dengan seksi-seksi lainnya. (Kas).* akan dilanjutkan dengan pe- nataan jalan menuju pantai. Jalan di depan open stage Su- rya Candra itu akan diperle- bar, dijadikan 2 jalur, dileng- kapi dengan aksesori tetaman- an. Termasuk open stagenya akan ditata ulang. Jalan aspal di antara kedua candi bentar itu, juga akan diperlebar men- jadi dua jalur. Begitu pula de- ngan tetamanan akan dihadir- kontroversial, Ir. I Wayan Wi- rya yang ramah itu hanya no comment. Itu policy atasan. Saya cuma pekerja, ujarnya singkat. Tapi setelah adanya tetrapod-tetrapod itu, pasir te- lah tertimbun setinggi lk. 60 Cm di sebelah Utara pura. Sampai kapan dibutuhkan waktu untuk penyelesaian tu- gas penataan kembali Taman Wisata Tanah Lot itu, dengan kan disini. senyuman ramahnya Pak Wi- Mengenai pembangunan rya hanya angkat bahu. jembatan yang mengundang (S. Kamadjaya) Baik Post SK DITATA- Jalan menuju pantai tengah dibongkar dan akan ditata ulang, lengkap dengan aksesori berupa tetamanan. 2cm Color Rendition Chart