Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1983-05-21
Halaman: 04

Konten


Berita - Yudha Sabtu, 21 Mei 1983 IBUKOTA DAN SEKITARNYA Pengoperasian Koperasi Taxi Indonesia Jakarta-Bandung Jakarta, Mei (BY). Walikota Kota Madya Bandung Husein Wangsaatmadja Kamis sore menunda peresmian pengoperasian taksi-taksi Koperasi Taksi Indonesia (KTI) di Bandung oleh karena Walikota sendiri belum mengeluarkan ijin pool kendaraan KTI tsb. "Jadi, karena ijin pool kendaraan PT KTI belum ada, maka Walikota Bandung belum bersedia meresmikannya. Sedang dari Gubernur Jabar dan Gubernur KDKI Jaya sudah ada ijin pengoperasiannya," demikian Penasehat Bandung Raya Taksi Soeparman SH kepada para war- tawan Ibukota Kamis sore di Bandung. Memberikan penjelasan dengan didampingi Ketua Umum KTI MU Sihombing dan para undangan di Jalan Bali, Bandung, ia mengatakan bahwa ijin pool ken- daraan itu masih belum jelas kapan akan diberikan. Ijin untuk operasi ada, hanya pool saja yang belum. Menurutnya, akibat pemberitahuan pengunduran waktu peresmian oleh Walikota Bandung jam 14.00, Kamis siang, maka sebanyak 300 undangan yang sudah disebar kepada para pejabat militer & sipil setempat, serta pengusaha-pengusaha di kota tidak itu, bisa sempat diberitahukan seluruhnya oleh panitia penyelenggara pengoperasian. Namun demikian, taksi-taksi KTI setibanya di Bandung, tetap diterima oleh pimpinan Bandung Raya Taksi di Jalan Bali, dan esoknya beroperasi di lintas Bandung Jakarta, dan Jakarta - Bandung, Jum'at pagi, baru dilaporkan ke Walikota Kotamadya Bandung. Kamis pagi, pengoperasian taksi- taksi KTI itu dibuka peresmiannya oleh Gubernur KDKI Jaya R Soeprapto di halaman Balai Kota, dan juga Ketua DPRD DKI Jaya Soedarsono serta Direksi Bank Pem- bangunan Daerah. Selesai peresmian kemudian dilanjutkan dengan perjalanan per- dana menuju Bandung, diikuti para pejabat Kepolisian Kodak Metro Jaya, DLLAJR DKI, dan pejabat- pejabat pemerintah DKI Jaya serta undangan. Sementara itu Pengurus KTI Amir (Ke halaman X) Final Pemilihan Bintang Radio-Teve Remaja 1983 Jakarta, Mei (BY). Trio Libels, yang terdiri atas Ronaldus P. Sianturi, Yanny R Djunaedi dan R Edwin Manansang, dari DKI Jakarta Pada final pemilihan Bintang Radio Televisi tingkat nasional 1983 hari pertama Kamis malam di Jakarta berhasil memukau penonton. Peserta kelompok trio bernomor urut tujuh tersebut mebawakan lagu wajib berjudul "Citra" karya Bimbo serta lagu pulihan "Sudah Berlayar (NN). Hentakan, greget dan im- provisasi yang dihasilkannya memaksa para pentonton mem- berikan tepukan riuh memuji. Penampilan selanjutnya ialah Trio "Regina", dengan anggota Ina, Dina serta Nia, dari Jawa Timur mem- bawakan lagu wajib "Citra" dan lagu pilihan "Bubuy Bulan" (Benny Corda). Disusul dengan peserta dari Bali, trio Ayu Sister (Gusti Ayu Made Wedyanti, GA Nyoman Partiwi serta GA Ketut Lamsmiyati) dengan lagu wajib "Citra" dan lagu pilihan "Kecik-kecik" (NN).. Kemudian, trio Isma (Ismiyati AH, A. Tentri Husein, Misma Yakung) menyanyikan lagu wajib "Citra". Mereka adalah utusan dari Sulawesi Selatan. Selanjutnya, Tielman Sisters (Nelly dan Netty Tielman) dengan lagu wajib "Citra" dan lagu pilihan "Sansaro" (Bing Slamet). Mereka mewakili propinsi Sulawesi Utara. Trio "Swara Putri" merupakan (Ke halaman VI) JAKARTA. Mendagri H. Soepardjo Rustam, Kamis petang menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Hungaria, Dr. Imre Uranovicz. Kunjunggan yang dilakukan di ruangan kerja Mendagri tersebut dalam rangka pembicaraan hubungan timbal balik antara Indonesia dan Hungaria (bilateral), berlangsung selama satu jam. Dubes Imre mempergunakan bahasa Indonesia dengan fasih dalam pembicaraan itu. (Foto Antara/Mdj) Hindarkan Pengkerdilan Kehidup- an Keagamaan JAKARTA, Mei (BY). Menteri Sosial Ny. Nani Sudarsono, SH menyerukan agar kecendrungan ke arah pengkerdilan dan pendangkalan kehidupan spiritual keagamaan dibin- darkan. Begitu pula kehidupan yang hanya mengejar kemajuan lahiriah keben- daan bendaknya dikesampingkan agar tidak kehilangan idealisme dasar-dasar moral dan nilai-nilai kerohanian yang luhur. Mensos mengatakan itu selaku inspektur upacara pada apel bendera memperingati hari Kebangkitan Nasional ke 75 di halaman Departemen Sosial Jakarta, Jumat. Dalam apel bendera yang diikuti oleh segenap karyawan dan karyawati itu menteri sosial mengajak seluruh aparat Deps os mengusahakan bersama men- jadi tauladan seperti yang diamanatkan Pancasila dengan P4 nya. Kepada segenap pekerja sosial juga diserukan agar nilai-nilai yang terkan- dung dalam hari Kebangkitan Nasional yang diperingati pada hari ini, lebih mendorong untuk semakin meningkatkan kadar profesionalisme kita sebagai abdi kesejahteraan sosial. Perubahan dan perkembangan zaman, kemajuan teknologi, modernisasi dengan akibat-akibatnya, serta kemajuan yang dicapai selama ini melalui keberhasilan pembangunan, semakin menuntut kadar profesionalisme yang tinggi baik dalam arti kualitas maupun kwantitas. Mensos dalam kerangka itu juga mengajak kepada seluruh karyawan dan karyawati Depsos untuk senantiasa berusaha seoptimal mungkin meningkatkan kemampuan profesional kita sebagai abdi masyarakat Pancasila dan abdi Negara Pancasila. "Marilah kita tingkatkan kadar profesionalisme baik dari aspek etiknya maupun aspek keahlian/ketrampilan," kata Nani Sudarsono. Dikatakan, kepekaan sosial dan kadar keahlian/ketrampilan yang tinggi dituntut untuk selalu ditingkatkan sebab yang dihadapi bukan hanya masalah sosial yang disandang oleh manusia, namun juga manusia yang menyandang masalah sosial. "Nilai-nilai yang terkandung dalam sejarah perjuangan bangsa, nilai-nilai luhur yang telah menjadi kesepakatan bangsa yang terangkum dalam untaian Pancasila, kesetiaan tunggal ika terhadap cita-cita bangsa, saya minta agar selalu menjadi landasan jiwa pengabdian kita," kata Mensos. Di dalam menghadapi berbagai tantangan dewasa ini seperti suasana resesi ekonomi hendaknya kita semua tidak dihantui oleh situasi penuh onak dan duri, cekaman dan tekanan. UNTUK PROM DAN PENEMPATES Pedagang Kaki Lima, penjual buah-buahan, pedagang rokok seperti terlihat dalam gam- bar tidak peduli dengan adanya larangan untuk berjualan di tempat tersebut. Pokoknya dagangannya laku,sekalipun akibatulahuya itu dapat menyebabkan terjadinya kemacetan lalu lintas. Kapan ditertibkan? Lokasinya di Jembatan Tinggi Tanah Abang. (r-15) Pembangunan Fisik Gedung Depkes Belum Juga Dimulai Jakarta, Mei (BY).. Tanah yang disediakan untuk pem- bangunan gedung Depkes di Jl. Rasuna Said sekarang ditumbuhi rumput yang rimbun, disamping menjadi tempat ber dirinya gubuk liar. Demikian pengamatan wartawan "BY" yang ser- ingkali meliwati tempat yang ren- cananya akan dibangun gedung Depkes tersebut. Seperti diketahui, di tempat itu tang- gal 28 Februari 1983 yang lalu Menteri Kesehatan dr.Suwardjono Surjaningrat meletakkan batu pertama serta Di atas tanah yang akan dibangun gedung baru Depkes, setiap harinya dimanfaatkan oleh pencari rumput dan di ujung tempat itu berdiri gubuk liar. Bulan Februari lalu di atas tanah itu sudah dilakukan upacara penanaman kepala kerbau dan peletakan batu pertama oleh Menteri Kesehatan. (Foto: 38) penanaman kepala kerbau tanda dimulainya pembangunan gedung tersebut. Tetapi sejak acara peletakkan batu pertama dan penanaman kepala kerbau, hingga sekarang belum tampak adanya kegiatan pembangunan gedung baru Depkes. Bahkan tempat yang dulu sudah diratakan, sekarang kembali ditumbuhi rumput serta berdiri gubuk- gubuk liar. Sekjen Depkes Drs.Sukarjo men- jawab pertanyaan "BY" mengatakan, pembangunan gedung tersebut masih menunggu penunjukan Pimpinan Pro- yek yang akan bertanggung jawab pelaksanaan pembangunannya. "Pimpronya saja belum ditunjuk, jadi masih menunggu waktu", kata Sekjen Depkes yang dijumpai "BY" di lapangan terbang Halim Perdanaku suma beberapa waktu, ketika menjem- put kedatangan Menkes dr.Suwardjono dari luar negeri. Menurut rencana, gedung baru Depkes bertingkat 8 itu yang akan ber- diri di atas tanah seluas 22.204 m2, akan mempunyai luas bangunan keseluruhan 40.000 m2. Biayanya diperkirakan menelan Rp.17,5 milyar, sedangkan biaya yang sudah tersedia berdasarkan DIP 1980/1981. DIP 1981/1982, DIP 1982/1983, serta DIP 1983/1984. Direncanakan gedung tersebut selesai bulan Juli 1985. Perencanaan pembangunan gedung baru Depkes itu sejak tahun 1980, dan kalau sudah selesai akan dapat menam- pung seluruh karyawan Depkes yang berjumlah 4000 orang lebih. Pada waktu acara peletakkan batu pertama akhir Februari lalu disebutkan bahwa Pimpronya Drs.Tambunan. (R.19). Pembangunan Rumah Karyawan DKI Sudah 641 Buah Jakarta, Mei (BY). Rumah yang diperuntukkan bagi para karyawan Pemda DKI Jakarta dan instansi pemerintah lainnya yang dibangun dengan kredit Bank Tabungan Negara (BTN) di lokasi Kelurahan Kelapa Gading Jakarta Utara, sampai akhir Mei 1983 berjumlah 641 buah. Kepala Urusan Perekonomian Jakarta Utara Drs. Eman Sulaeman dalam wawan- cara dengan para calon penghuni perumahan tersebut yang tediri dari para karyawan/karyawati Kamis menjelaskan, rumah rumah itu terdiri dari tiga type, yaitu D-45, D-54, dan D-60, masing- masing dibangun di atas tanah seluas 105 m2, 120 m2, dan 128 m2. Pembangunan rumah tersebut dimulai sejak tahun 1981 dan dibagikan kepada penghuninya dalam empat tahap, yaitu tahap I sebanyak 144 buah rumah, tahap II 104 rumah, tahap III sebanyak 236 buah dan tahap IV sebanyak 77 buah rumah. Para calon penghuni perumahan itu kini diwajibkan memiliki Tabungan Pem- bangunan Nasional (Tabanas) yang jumlahnya sejak bulan April sampai Agustus 1983 sebanyak 10.000 (minimal). Sedang mulai tanggal 1 September 1983 setiap orang calon penghuni rumah dengan kredit dari BTN, diwajibkan mempunyai Tabanas Rp.300.000,-. Pejabat BTN yang mengadakan wawan- cara dengan para calon penghuni rumah itu, Rubianto menjelaskan kepada "An- (Ke halaman X) Singkat Ibukota Rp. 15 Juta Amblas Digasak Penodong Jakarta, Mei (BY). Suatu perampokan oleh dua orang laki bersenjata pisau dan senjata api FN, telah terjadi pada jam 11.00 Jum'at kemarin di Jl. Tanah Kusir, No. 20 Keb. Lama Jaksel. Uang tunai 15 juta rupiah yang baru sa- ja diambil oleh Edi Naibaloh (28 th) dari Bank BNI Kebayoran berhasil disikat perampok. Sementara keterangan diperoleh BY, Edy Naibaloh, disuruh majikannya mengambil uang di BNI. Korban melaksanakan perintah majikannya dengan mempergunakan sebuah mobil VW nomor pol B. 2499 RR tanpa pengawalan. Tanpa disadari sepulangnya dari bank, korban telah dibuntuti oleh dua pelaku ke- jahatan berkendaraan sepeda motor Binter nomor Pol. tidak jelas. Setibanya di muka rumah di Jl. Tanah Kusir, ketika korban turun dari mobil seorang dari pelaku tanpa diduga telah berada disampingnya dengan menodongkan senjata api. Melihat pelaku bersenjata api tersebut, korban tidak berani berbuat lebih banyak, selain menyerahkan tas yang berisi uang tunai 15 juta rupiah, yang kemudian langsung kabur dengan sepeda motor yang siap tancap gas. Polisi Kosek 704-01 yang mendapat laporan tentang peristiwa segera datang ketempat kejadian, namun disana Polisi baru berhasil mengumpulkan keterangan tentang identitas pelaku dan seterusnya melakukan pengejaran. [R-37]. KEHADIRAN AMD DI JAKUT TEPAT JAKARTA, Mei (KNI). Kehadiran 100 personil TNI-ABRI Masuk Desa Manunggal ke-XII, di wilayah Jakarta Utara sangat tepat karena di Jakarta bermukim masyarakat berpenghasilan dan berpendidikan rendah, sehingga perlu penanganan secara khusus. Demikian dikatakan Walikota Jakarta Utara Kustamto WD ketika menerima AMD Manunggal XII di halaman kantor- nya Kamis. Kehadiran ABRI Masuk Desa di dalam masyarakat kecil itulah menurut Kustam- to terdapat suatu pengertian keakraban yang penuh kekeluargaan. Komandan Kodim 0502 Jaya Utara, Letkol Sudarman Kawita, dalam penyerahan AMD itu antara lain mengatakan, tujuan utama penyeleng- garaan AMD diharapkan akan dapat diambil manfaatnya paling besar dan pa- Hing maksimal bagi wilayah yang didatangi. Sementara itu dijelaskan, proyek-proyek yang akan dikerjakan secara fisik adalah pembuatan jalan sepanjang 136 x 4 meter di Kelurahan Kalibaru, pembangunan Kantor RW, proyek penghijauan di pan- tai dengan penanaman pohon bakau merupakan bantuan dari Dinas Kehutanan, serta direncanakan akan ditanam 600 bibit pohon kelapa bantuan dari Dinas Pertanian. Kerukunan Hidup Beragama Masih Perlu Dimantapkan Jakarta, Mei (BY) Menteri Agama H. Munawir Sjadzali MA meminta kepada para pemuka semua agama di Indonesia agar mereka berusaha membimbing umat beragama masing- masing dalam mematangkan kerukunan umat beragama. Ia menilai, kerukunan antara umat beragama di Indonesia sudah ada, namun masih perlu dimantapkan. "Maaf, ini karena dari tiap agama masih ada oknum-oknum yang tidak meng- inginkan adanya hal itu", kata menteri. Namun ia gembira sebagian besar umat beragama sudah berpendapat bahwa kerukunan seperti itu mutlak diperlukan bagi ketahanan nasional. Para pemimpin organisasi induk keagamaan pun telah menyatakan jaminan untuk mendukung misi Departemen Agama, tambah Munawir. Menteri Agama mengungkapkan hal itu kepada wartawan Kamis setelah ia melaporkan awal tugasnya kepada Presiden Soeharto di Bina Graha. Kepada para pemuka agama dan masyarakat umumnya, menteri minta agar berlaku hati-hati dalam menanggapi setiap laporan yang menyangkut keresahan an- tara agama. "Jangan cepat percaya, cek dulu, jangan sampai menjadi issue meluas Jakarta, Mei (BY). Para pegawai Pemda DKI Jaya yang diduga berijazah sarjana Aspal "asli tapi palsu" telah diminta kembali untuk diperiksa keabsyahan kesarjanaannya oleh Koordinator Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta, namun dengan berbagai alasan yang dikemukakan oleh mereka, menyebabkan belum dapat diketahui syah tidaknya ijazah kesarjanaannya itu hingga kini.-- Menurut sumber BY di Balai Kota mengatakan, nama-nama seperti Z, MU, RG, RS dan beberapa orang lagi lainnya merupakan nama- nama yang disebut-sebut sebagai orang orang yang sedang ditelitinya. MU, kesarjanaannya dari universitas "UT", RG dari universitas "JB" dan Z-universitas "TKMT". Z, masih dipertahankan sebagai Kepala Urusan dengan golongan kepangkatan seperti semula. Orang tsb menurut sumber di Balaikota itu, masih dipertahankan oleh seorang pejabat di Itwilprop DKI Jaya. olla Sedang Diteliti Penggunaan Ijazah "Aspal" Karyawan Pemda DKI Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Di Mabes Polri Jakarta, Mei (BY).. Peringatan Hari Kebangkitan Nasional tgl 20 Mei 1983 secara serentak diperingati oleh seluruh Bangsa Indonesia. Dan khususnya peringatan hari bersejarah itu, juga diperingati oleh segenap anggota Polri jajaran Markas Besar Polri, di lapangan upacara Mabes Polri, Jumat. Dalam sambutannya tertulisnya Kapolri yang dibacakan Asslog Kapolri Mayjen Pol Drs H boediyuwono, mengemukakan, setiap anggota Polri memahami benar- benar 5 masalah dasar in truksi Pangab an- tara lain, pemantapan jiwa kejuangan, pemantapan profesionalisme, melanjutkan pembangunan ABRI, efisiensi dalam SU MPR 1983 serta hasil pembangunan Nasional. sehingga sulit mengatasinya", katanya. Ia mengingatkan, perbedaan-perbedaan pendapat di bidang keagamaan bisa berkembang menjadi pertentangan tajam yang dapat menimbulkan kerusuhan atau bunuh-bunuhan dan sebagainya. Lebih jauh Asslog Kapolri itu mengatakan, setiap memperingati hari bersejarah yang ditetapkan sebagai hari Nasional, ada 3 hal yang perlu digali dan dicari hikmahnya sebagai pedoman hidup serta pelaksanaan tugas sekarang atau dimasa mendatang. Ketiga hal tersebut, peristiwanya itu sen- diri, latar belakang dari peristiwa dan makna atau jiwanya untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas. Mengkaji akan peristiwa bersejarah yang sedang diperingati itu ditegaskan, agar memupuk persatuan kesatuan bangsa. Memegang teguh nilai-nilai perjuangan Bangsa 1945 dan menghayati serta mempertinggi patriotisme dalam mencapai cita-cita bersama. Dalam hal ini, menurut Menteri Agama, peranan pers sangat penting dalam usaha tidak membesar-besarkan hal yang sebenarnya kecil. "Kami ingin menjadikan wartawan sebagai partner, karena kami tahu pena lebih tajam dibanding pedang. Namun sampai kini saya belum ada keluhan mengenai pers", katanya. Diingatkan, bagaimana perjuangan pemuda Budi Oetomo dkk pada tahun 1908, tepatnya tgl. 20 Mei 1908 itu. Ber- bagai hambatan dan rintangan dihadapi tanpa mengenal menyerah. Tantangan dan ancaman tersebut meliputi semua bidang kehidupan masyarakat, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan Hankam. (BY/F.N.).- Kepada Kepala Negara, Munawir melaporkan bahwa dalam awal tugasnya sebagai menteri agama ja telah menemui dan bertukar pikiran dengan para pemim- pin organisasi induk keagamaan di In- donesia yaitu Majelis Ulama Indonesia (MUI), Majelis Waligereja Indonesia (MAWI), Dewan Gereja Indonesia (DGI), WALUBI (Budha) dan Parisada Hindu Dharma. "Masukan dari semua unsur agama itu saya perlukan untuk menyusun rencana kerja yang mantap dan realistis", katanya. Ia melaporkan pula persiapan akhir Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) di Padang yang akan dibuka Presiden Soeharto tanggal 23 Mei mendatang. Adapun yang lain seperti AA SH juga masih tetap menduduki juga SA di Biro II, tetap golongan 3 C terbukti meskipun ijazahnya menurut "aspal" Sedangkan peraturan BAKN pegawai yang ijazahnya kesarjaannya "aspal" harus diberhentikan. Dalam hal kepemimpinan, masih ada pegawai yang golongannya lebih rendah dari pada anak buahnya, memimpin bagiannya. Seperti golongan II C membawahi golongan IID, IIIE atau III A, yang antara lain terdapat di Biro II, PAM DKI dsb. termasuk diantaranya di BP7 DKI Jaya. Dikatakannya, bahwa ber- dasarkan penelitian dan pemeriksaan Opstib, ternyata dari 67 pegawai yang bertitel sarjana pada Pemda DKI Jaya, 99% ijazahnya "aspal", sedang yang 1% lolos karena tidak hadir dalam pemeriksaan. Penelitian ini dilakukan oleh Kopertis, sedang Pemda DKI Jaya yang membentuk (Ke halaman X) KUBUMI Halaman IV BRS Menteri Agama H. Munawir Sjadzali MA Bertempat di pendidikan dan latihan Ahli Usaha Perikanan (Diklat AUP), Jakarta Selatan, kemarin siang berlangsung penanaman pertama tiang pancang pembangunan kolam renang Diklat AUP yang merupakan salah satu sarana latihan ketrampilan bagi taruna taruni Diklat AUP. Penanaman tiang pencang pertama tersebut dilakukan oleh Kepala Badan Pendidikan Latihan dan Penyuluhan Pertanian (B.P.L.P.P) Salman Patmanegara yang didampingi taruna dan taruni serta Kepala Diklat AUP Ir. Latief Hasjim Harjito. Kolam Renang tersebut direncanakan terdalam di seluruh Jakarta dan pembangunannya akan memakan waktu selama 7 bulan. (R.15) Pameran Harpenas 1983 JAKARTA, Mei (BY). Menteri P & K Prof. DR. Nugroho Notosusanto, Kamis sore membuka Pameran Harpenas 1983 di Gelang- gang Remaja Jakarta Utara. Pameran Harpenas 1983 tersebut dimulai 19 Mei hingga 22 Mei 1983 dengan sasaran pengunjung atara lain pelajar, mahasiswa, masyarakat dan karyawan. Dalam kata sambutannya antara lain Menteri P & K mengatakan, hen- daknya orang tua secara sadar ikut serta dalam usaha pendidikan. Karena menurut keinginan rakyat yang dituangkan dalam GBHN diterangkan bahwa pendidikan adalah usaha bersama antara keluarga, sekolah, masyarakat dan Pemerintah. Menurut Menteri, bidang pertama yang masih perlu perhatian adalah partisipasi orang tua, dimana dalam Rapat Kerja Nasional nanti akan diusahakan untuk merumuskan peranan yang dapat dimainkan oleh para orang tua. Hal itu disebabkan, bagaimanapun juga anak-anak sebagian besar waktunya seharusnya ada dirumah, dan bila tidak ada di rumah atau tidak ada di sekolah, tentunya mereka berada di tempat-tempat yang seharusnya tidak boleh mereka kunjungi. Dikatakan oleh Menteri bahwa Pameran Pendidikan tersebut akan merupakan titik tolak bagi partisipasi yang terencana, sistimatik, methodik dari para orang tua dalam usaha pendidikan. Lagi, Ditemukan 7 Sosok Mayat Di Jaksel Dan Jaktim Jakarta, Mei (BY). Dalam waktu yang bersamaan, Kamis malam Jum'at ditemukan tujuk mayat yang tewas dengan luka tembak. Mayat-mayat tersebut diduga adalah pelaku-pelaku kejahatan, lima dian- taranya ditemukan tewas di wilayah hukum Kores Metro 704 Jaksel sedangkan dua lainnya ditemukan tewas di wilayah hukum Kores Metro 705 Jaktim. Menurut suber BY, mereka yang diduga pelaku kejahatan ditemukan dalam keadaan tewas itu, setelah di selidiki atau diperiksa ditempat kejadian pada tubuh korban bertuliskan tato, selain itu menunjukkan wajah-wajah kriminil. Mayat pertama yang ditemukan adalah bernama Abdul Pacunan alias Alex (28 th), ditemukan didepan Apotik Nariba Warang Buncit pada jam 19.40 dengan bekas luka tembak pada bagian perut. Kemudian Saud Simaga alias Zainal (24 th) ditemukan tewas dipinggir jalan tempat parkir Bis Patal dimaka SMA VI bulungan, korban ini ditemukan pada jam 19.40. Undang (26 th) yang oleh masyarakat bilangan wilayah Ciputat dikenal sebagai pemuda yang sering melakukan tindak kejahatan penodongan dill, ditemukan tewas dengan luka tembak didepan Bloskop Cipatat pada jam 22.30. Agus (30 th) yang juga dikenal oleh masyarakat bilangan daerah Tebet sering melakukan tindak ke- jahatan ditemukan tewas berlumuran darah akibat luka tembak di depan Bank Tebet pada jam 20.00. Sedangkan Udin Montek (27 th) pelaku kejahatan yang terakhir ditemukan tewas dengan luka tembak di wilayah Jaksel. Ia adalah residivis yang dikenal masyarakat daerah Bukit Duri yang sering keluar masuk penjara karena se- ring melakukan tindak kejahatan seperti jambret, nodong dll. Sementara itu menyusul ditemukan dua sosok mayat dengan tubuh penuh tato di bilangan daerah Kelapa Dua Wetan Jaktim. Belum diketahui nama dari mayat tersebut. Diduga mayat tersebut adalah dua orang pelaku kejahatan yang pada Kamis malam Jum'at sedang berada didaerah tersebut untuk men- cari mangsa. Sementara hasil monitor sumber BY terhadap anggota masyarakat didaerah daerah ditemukannya mayat yang dikenal sebagai pelaku kejahatan itu, tam- pak wajah cerah, yang menggambarkan berkurangnya rasa takut masyarakat akan timbulnya kembali tindak kejahatan di wilayah mereka. Karena pelaku- pelaku kejahatan yang selama ini sangat menghantul ketentraman hidup telah bertransmigrasi kealam baka yang kemudian mereka akan mempertanggung jawabkan perbuatannya yang diluar norma-norma kemanusiaan itu. BY memperoleh lagi penjelasan, bahwa sementara mayat yang telah pula ditemukan di Jl. Paya Desa Sawah Lama Ciputat/Jombang pada jam 9.30 kamis kemarin oleh seorang penduduk, diketahui mayat tersebut adalah Agus (30 th). Agus adalah buronan Polisi yang juga dikenal oleh masyarakat sebagai ban- dit besar yang sering beroperasi di bilangan daerah Sawah Besar, Cempaka Putih dan Tanah Tinggi Jakpus. [R-37].